Pengoperasian Alat Pengendali (Engine dimatikan) Hidrolik Alat Berat

Pengoperasian Alat Pengendali (Engine dimatikan) Hidrolik Alat Berat - Pengoperasian Alat Pengendali disuplai dari power train hydraulic system seperti yang tampak pada gambar untuk oli untuk steering clutch dan valve pengendali brake, dan sistem pelumasan.


Pengoperasian Alat Pengendali (Engine dimatikan) Hidrolik Alat Berat

Brake memiliki prioritas atas hydraulic-hydraulic transmisi dan Priority valve berfungsi untuk bahwa steering. Terdapat empat buah pressure reducing valve (katup pengurang tekanan) pada steering clutch dan brake valve.

Berfungsi untuk mengontrol tekanan maksimum di dalam steering clutch atau brake dari masing - masing pressure reducing valve. Steering clutch diaktifkan secara hydraulic. 

Dengan menggunakan spring dan di-release secara hydraulic brake diaktifkan. Oli pompa tidak mengalir ke spool untuk brake clutch jika brake parkir diaktifkan, dan berikut ini sebuah DII control valve digunakan sebagai contoh.

Engine dimatikan
Pengoperasian Alat Pengendali (Engine dimatikan) Hidrolik Alat Berat
Seperti yang tampak pada gambar dilihat dari dasar valve body merupakan skema valve steering dan brake. Sedangkan dalam posisi pre-start dengan ENGINE STOPPED (engine dimatikan) Spool dan spring diperlihatkan.

Check valve yang digunakan untuk mencegah aliran balik selama penderekan darurat (emergency towing) pada bagian atas skema ini terdapat sebuah check valve jika brake dilepas dengan external pump.

Masing-masing lubang memiliki sebuah pressure reducing valve dari empat lubang dibuat di dalam bagian utama valve body. Tekanan steering clutch kanan, tekanan brake kanan, tekanan brake kiri, tekanan steering clutch kiri yang dikendalikan oleh keempat valve dari atas ke bawah.

Terdapat tiga buah rangkaian shaft dan roller, yang mengontrol gerakan valve diujung kanan valve body. haft dan roller ke tuas-tuas pengendali steering dan brake dan pedal brake kaki ini dihubungkan melalui Linkage.

Memiliki rancangan dan pengoperasian yang serupa dari keempat pressure reduce dan valve dan terdapat tiga buah oil chamber (ruang oli) di dekat bagian tengah masing-masing reducing valve.

Pada bagian kiri, terdapat reaction chamber (nomor 1). Di tengah, terdapat pump supply chamber (nomor 2), di bagian kanan terdapat outlet chamber (nomor 3) yang berfungsi untuk mengirim oli ke steering clutch atau brake-nya masing-masing.

Selama pengoperasian, tekanan di dalam reaction chamber selalu sama dengan tekanan di dalam outlet chamber masing-masing dan hal ini merupakan penting yang harus diingat.

Demikian Pengoperasian Alat Pengendali (Engine dimatikan) Hidrolik Alat Berat semoga bermanfaat.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Cara Menguraikan gaya secara grafis dan analitis

Menyusun gaya dengan metode paralelogram dan segitiga gaya

Gerakan Pengereman (Leading dan Trailing Shoe, Dua Leading Shoe, Duo Servo) Sistem Rem Hidrolik